Sebuah perusahaan di Texas, BetaNet LLC telah megajukan tuntutan atas pelanggaran hal patent yang dilakukan Apple, Microsoft, Adobe, Oracle, IBM, SAP, dan lusinan perusahaan lainnya. Hak patent tersebut berupa “system pengamanan untuk software aktivasi PC di lokasi jarak jauh (remote)” dengan deskripsi instalasi remote software dan proses registrasi dalam setiap product program berbagai perusahaan tersebut tidak sama dengan system aktivasi standard yang digunakan oleh partner kerja BetaNet, Tau Systems Corporation sebagai pemegang hak patent asli sejak tahun 1993.

Namun, pertanyaannya kenapa harus menunggu selama 16 tahun bagi Tau Systems Corporation untuk mengklaim pelanggaran ini? Namun, pihak BetaNet tidak merespon, bahkan menolak untuk berkomentar. Target tuntutan yang diajukan BetaNet ke perusahaan besar seperti Adobe, Apple, Arial Software, Autodesk, Carbonite, Corel, Kodak, IBM, Intuit, Microsoft, McAfee, Online Holdings, Oracle, Rockwell, Rosetta Stone, SAP, Siemens, dan Sony.

Dalam tuntutannya, disebutkan bahwa sebagai contoh untuk Apple, terdapat pelanggaran untuk iTunes, Aperture, QuickTime, dan MobileMe. Dengan mempertimbangkan bahwa iTunes dan QuickTime gratis dan tidak memerlukan registrasi, namun ada alamat email yang seharusnya diminta, tetapi tidak dilakukan, dan sebagainya.

sumber: www.beritanet.com